Setelah
sebelumnya aku nge-posting tulisan satu tahun lalu (no-edit) tentang ospek nya
Universitas Dian Nuswantoro Semarang 2014. Kali ini, aku akan membahas tentang
cerita dinus inside 2015, sayangnya, walaupun anggota organisasi mahasiswa atau
ormawa tingkat Fakultas, aku memilih gak ikut menjadi bagian panitia. Alasannya
simple, aku harus pulang yang terjadwal satu semester sekali, dan okelah aku bisa
pulang ke Semarang lebih cepat untuk mengurus ospek, tapi ijin ke umi gak
semudah itu, dan sejak awal, aku selalu mendapat teguran halus tentang
kesibukan aku yang diluar dari apa yang mereka ijinkan, menjadi bagian dari
organisasi dan mengikuti acara-acara di kampus.
Cukup
curcolnya, ya. Nanti terus-terusan berlanjut deh, kapan ceritain inti dari
postingan ini? Wkwk (^.^v)
Maka dari
itu, aku disini hanya bisa menceritakan perihal dinus Expo, mengingat aku
bagian dari panitia Expo UKM wartadinus. Dan cerita tentang Dinus Inagurasi
atau malam puncak dari Dinus Inside.
Alasan klise
aku kembali seminggu kurang sebelum perkuliahan semester 3 dimulai adalah karena;
1) Untuk membantu diri aku sendiri beradaptasi kembali di tanah rantau, dan
mencegah timbulnya homesick saat kuliah serta aktivitas sebenarnya dimulai. 2)
menemui dosen wali, perihal verifikasi KRS semester ganjil. 3) berurusan dengan
Expo Udinus dan defile, yang akhirya gagal karena kelelahan dan aku masih di
daerah Semarang atas, belum kembali ke kost. 4) mau nonton NIDJI gratis di
acara Dinus Festival, pada malam puncak Dinus Inagurasi.
Wkwkwkwkwk,
alasannya simple banget, sampai aku sendiri gak percaya alasan barusan *peace.
Nah, hari
selasa dini hari, karena naik bus dari Serang-Banten setelah gagal naik kereta,
umi bilang sih, nanggung kalo naik kereta, aku sendirian dan kereta pun
berangkat dari Jakarta. Nurut baelah, nurut!
Perjalanan
nomalnya 13-14 jam tanpa macet, entah ada keajaiban dari mana, 10 jam 30 menit
udah nyampe Semarang, padahal yaaah, ini bus Armada berhenti dulu di beberapa
tempat sebelum Jakarta untuk mengaet penumpang, semacam stasiun pemberhentian
kalau untuk Kereta.
Berangkat
dari Serang pukul 12.00 wib lewat. Dan sampai di Semarang pukul 22.30 wib, wow
mba Laila, sebagai gojek (*eh) aku di Semarang gak perlu jemput tengah malem
lagi kayak waktu itu, sewaktu bulan ramadhan, aku sampai di Semarang, sukun,
pukul 03.00 wib. Dini hari, men~
Meski masih
belum lewat pukul 12 malem, yeah, aku tidur tetap di atas dini hari, wkwk. Lalu
selasa pagi bangunnya agak siangan, janjinya sih sebelum jam 8 pagi, karena di
kampus aku ada acara defile anggota Ormawa lama HMA (Himpunan Mahasiswa
Akuntansi) dan DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa) Well, aku masuk ke jejeran
pengurus baru DPM, semoga lain waktu bisa di ceritakan lewat blog ini :’)
Sayangnya,
lelah adalah penghancur semua rencana. Alarm tetap bunyi, tapi aku malah bobok
cantik kembali, saking lelah dan ngantuknya jiwa raga, wkwk.
Dan baru
bangun saat sholat Dzuhur. Lalu, sore kembali ke kost aku sendiri di dekat
kampus Udinus. Di anterin sama mba Laila si Gojek cantik loh, hihi :p
Sengaja
pulang sore itu, karena besoknya, hari rabu, aku harus ke kampus pagi-pagi
ngurus expo wartadinus. Dan kost masih perlu di beresin setelah nganggur tanpa
penghuni selama 2 bulan kurang lebih.
Mba Laila
memilih kembali ke kost nya di Semarang atas. Katanya sih karena dia (sok)
sibuk. Sibuk nyuci baju, nyuci piring, nyuci gelas, nyetrika, dll, pfffft.
Malem-malem
sendirian di kost, sempat sedih juga sih. Tapi untungnya, aku lelah (lagi)
tidur nya gak dini hari deh, alhamdulillah.
---
wartadinus.com |
Rabu, 09
September 2015.
Jam 07.15 wib
aku otw kampus setelah sebelumnya bbm an dulu sama Arum Laksmi, salah satu
temen Pers. Dan bbm an sama Chintia juga, dia bilang udah di camp, sendirian,
wkwk.
Lalu
kemudian, datanglah senior-senior Pers. Mba Diyah, mas Baren, dan mas Ilhas.
Mereka langsung siap-siapin barang untuk menghias stand ukm Pers di Expo
Udinus.
Pukul 09.00
wib, kita sudah selesai mendesain stand UKM. Di Stand ada Dharma, Wildan, dll
–anggota ukm Pers- yang datang.
Mereka pada
telat, ckck. Lagian, kata MC nya, Dinus Expo dibuka pada pukul 10.00 wib
setelah upacara pembukaan. Dan adek-adek maba masih di Fakultas masing-masing,
entah ngapain.
Barulah,
setelah upacara pembukaan, mulai ramai, pertama sih kebanyakan adek FASILKOM,
dan menjelang siang, banyak adek dari Fakultas lainnya. Fakultas aku sendiri
–FEB- mulai berdatangan setelah Adzan Dzuhur.
Aku paling
semangat kalo masalah kayak gituan, jadinya aku stay di depan sambil teriak
gaje bareng temen-temen Hitz Pers lainnya; dek, yang suka nulis, yang suka
ilustrasi, yang suka fotografi… sini-sini. Daftar Free. Dapet majalah gratis,
sama stiker, sama cokelat, plu plus kakak-kakak yang jomblo loh, dek.
hari pertamaaaaaa~~ |
Wkwkwkwk ^^v
Ada-ada aja
deh promosinya. Alhamdulillah, banyak kok yang daftar.
Hari pertama
expo selesai pukul 16.00 wib. Setelah beres-beres dan bawa barang bawaan ke
camp pers di lantai 2 gdg. F, pulaaaaaannng ke kost! Capeknyaaa yaaa, massss :p
Oke! Kita
lanjut ke hari kamis.
---
Kamis, 10
September 2015.
Hari kamis,
aku berangkat lebih ngaret dari jadwal awal. Pukul 10.00 wib. Sebenernya, aku
niat berangkat pagi, karena mau ke dosen wali, verifikasi krs. Tapi apa daya,
aku harus nungguin salah satu temen aku dulu, nunggu kurang lebih 45 menitan di
balkon kamar, sebelum aku putuskan untuk ke fotocopy-an terlebih dahulu, pada
akhirnyaaaa. Abisnya lamaaaa :”(
Setelah ke
ruang dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisin gdg. C, aku mampir ke stand Pers lagi
bareng temen aku. Lebih rame, dan ketemu mba Tina, senior Pers, sama temennya
mba Tina -mba Selvi- ternyata mereka asyiiiiik, dan satu dua kepribadian sama
aku, wkwk, akhirnya kita ngobrol banyak hal, juga ngobrolin dedek emesh yang
lagi daftar. Bahkan sampe rela liat ke e-mail pendaftarannya buat dapetin nomer
HP maba yang menurut mba Selvi unyu bingits, wkwkwk.
Promosiii, cieee~ |
Dan siangnya,
aku sama temenku kembali ke kost, dan dia bilang sih pengen nge-mall dulu,
ngadem. Aku iya-in aja. Setelah ngambil helm di kost, kita cari makan di luar
sebelum nge-mall, setelah muter sana-sini, baru deh memutuskan makan soto di
derah Undip Pleburan! -__-
Mana lagi,
sotonya mahal.
Masih ada 3
jam sebelum pembukaan Dinus Inagurasi. Niat awalnya kan nge-mall,
ujung-ujungnya temenku memilih kembali ke kost aku aja, mau mandi, katanya. Aku
sih oke, tapi masih 3 jam-an lagi. Dan acara puncaknya itu malem, bahkan NIDJI
aja baru manggung jam 21.00 wib kok, aku tawarin ngadem ke Indomart Point,
karena dia gak mau, kita memutuskan untuk pulang ke kost. Padahal, yaaaa, kost
aku itu nanas kalo siang, wkwkwk.
Mandi
keringet di kost deh.
Sejam sebelum
pukul 16.00 wib. Kita udah siap, udah rapi, udah dandan, bahkan setelah dandan
juga udah sholat ashar duluan. Pas dateng-dateng ke gdg.G, isinya maba dan
panitia semuaaa~ kita-kita, para aktivis
gabut dateng sore sendiri, hihi. Yang lainnya mah malem.
Aku ketemu
sama temen-temen dari HMA, dan ormawa Fakultas, juga dari ukm-ukm lainnya yang
kenal. Kita salaman bareng, dan ber-hai ria bentarrrr.
Sempet ada
problem sih, kesel juga di usir-usir sama panitia nya perihal tempat duduk.
Jadi bete, bad mood, atau apalah.
Nah, pukul
20.00 wib. Grup band NIDJI dan pak Rektor Univeritas Dian Nuswantoro,
datengggggg. Heboooh deh, wkwk. Sebelumnya, ada pertunjukkan dari beberapa ukm
terlebih dahulu, kayak Aldakes, terjun dari gdg. G. Dari ukm Pers, baca puisi.
Dari ukm Kaplink, drama musical. Dari Taekwondo, dll juga. Selain itu, ada
pembacaan pemenang lomba Expo, dengan juara umum diraih oleh FASILKOM. Dan
pemenang juara stand ukm.
Ukm
wartadinus dapet juara 3, hehe ^^v. sederhana banget loh padahal stand-nya.
sederhana, juara 3, hehe ({}) |
Nah, tepat
pukul 21.00wib. Giring dkk pun mulai beraksi, well, mas Giring kakinya habis
operasi, walaupun gitu, mas Giring tetep semangat banget bawain lagu di atas
panggung, dan mas Giring bilang di ig nya sih udah di suntik obat apa gitu
deeeh :D
Hehe~ aku
kepisah sama anak-anak pers lainnya. Dan tersisalah aku, mba Tina sama mba
Diyah. Senior semuaaaa. Tapi mereka seruuu. Aku sama mba Tina sambil rangkulan
tangan kayak sahabat lama, terus loncat-loncat bareng pas lagunya happy.
Dadah-dadahan pas lagunya sedih, wkwk. Pokoknya kocak, kita ber-tiga sukses
ngurangi tress buat teriak-teriak :’)
Makasih mba
Tina, mba Diyah udah mau nemenin sampai akhir.
Yah, segitu
aja ceritanya. Karena selesai nyanyi. Giring dkk udah pulang, dan bubar! Aku,
mba Tina, mba Diyah langsung ke bagian stand jualan. Disana ada mba Marchel,
salah satu anggota Pers dan juga HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia
regional Semarang) yang lagi berbinis, jualan minuman eh the Echo, murah
meriah, bahkan sampai kehabisan loh. Temen-temen pers se-angkatan aku juga di
stand dari tadi, ada juga mas Ilhas gatau lagi ngapain, hihi.
Karena capek,
setelah semuanya selesai, kita pulang. Makasih yaaa Dewinta buat tebengannya
sampai depan kost :*
Makasih atas
hari itu.
Salam,
© Nida
Semarang,
12 September 2015
23.52
wib