Thursday, August 1, 2013

KENAPA PMR (?)

Apa yang kamu tau kalau mendengar kata 'PMR' ? 
kadang-kadang aku sangat ingin menanyakan hal tersebut ke orang lain :') bagaimanapun jawaban mereka, selama mereka jujur. Aku akan mencoba menghargai mereka.
Iseng >> Kerjaan anak PMR nih :)
Hampir kurang lebih selama 2,5 tahun aku sudah menjadi anggota PMR. Aku melewati banyak suka duka bersama-sama. Ikut lomba, menginap di rumah Bu Siti, latihan setiap hari agar lomba bisa maksimal, berlelah-lelahan, di marahin kakak angkatan, di marahin alumni, menyusun proker, bekerja keras agar proker kita bisa 'terlaksana', pusing, rungsep, tertawa bersama di sela-sela ketidakberdayaan, bersama-sama berjuang untuk di lantik, berusaha keras ketika pemantapan. Pokoknya semua terjadi begitu saja. Ada banyak suka duka di sana. Ada banyak hal yang terjadi di sana. Tanpa kita ketahui. Lambat laun, semua orang akan berubah. Termasuk bagaimana orang-orang di PMR pergi satu-per satu :( 

Itu hal paling menyedihkan sepanjang yang terjadi di dalam PMR. 

Saat aku kelas X, saat itu masih mabis. Aku bersama seorang sahabatku, yang dulu kami hanya kenal karena 'kebetulan' yang tak terduga. Hari itu aku harus memilih salah satu eskul di sekolah. Kenapa harus? aku benci eskul, ikut-ikutan eskul hanya akan melelahkan buat aku, tapi hari itu aku berfikir bahwa eskul di sekolah ini wajib. Kalau tidak ikut memangnya kenapa? Beteeee. 

Dan mulailah kami ribut mau ikut eskul apa, yang jelas aku mau masuk mading aja biar free. Eh, Nisa malah milih PMR. Iyaudah kita sepakat pilih dua-duanya. Yah, alhamdulillah. Kita masih bertahan di dua eskul tersebut:p 

Awalnya aku terlalu muak ikut PMR. Peraturan yang di buat kakak kelas sangat berat. Kami harus begitu, begini, harus bantuin ini, itu, harus rajin latihan apapun yang terjadi dll. Engga sedikit yang pada akhirnya menyerah dan keluar dari PMR bahkan belum setengah jalan (baca: belum pelantikan) 
Dan well, anggota yang tadinya puluhan jadi tinggallah beberapa yang bisa di hitung jari. 

Lalu hari pelantikan tiba, lalu kenaikan kelas datang. Kita udah naek di kelas XI bukan X lagi. Aku dan Nisa bahkan pisah kelas. Aku IPS dan Nisa masuk ke IPA. Tapi kami masih menjalin persahabatan, hanya karena aku bisa bertemu dengannya saat PMR. 

Sebagai anak kelas XI, kita mulai mengajar dan menjadi kakak kelas buat anak-anak baru (kelas X) Kita mulai lebih sibuk saat kakak-kakak kelas di PMR sudah mendekati Ujian. Pada akhirnya kita-lah, sebagai anak kelas XI yang di bebani seluruh beban-beban (masalah) di PMR. 

Sebelum LPJ, pertama kita di 'mantap' kan terlebih dahulu dengan kakak kelas. Saat itu, sudah banyak di antara kita yang 'keluar' dan 'bergabung' dengan PMR. 
mereka salah satunya bernama; Hotnida, Gera, Gilang, Mentari dan Deby. 
Hotnida pindah sekolah, Gera entahlah kenapa, tiba-tiba saja dia keluar sekarang dia ada di eskul padus, merasa di khianati? tapi kita bisa apa? memaksa dia gabung ke PMR lagi? jujur saja, tanpa Gera PMR jadi agak sepi. Kalo Gilang emang mungkin dia gak niat dari awal, sedangkan Mentari dan Deby? mereka berdua tidak di ijinkan lagi ikut PMR sama ortunya :'( 

Fabi, Dody, Kevin, Dista adalah orang-orang yang kemudian bergabung bersama PMR setelahnya. Setidaknya kita beruntung sekali. Mereka ber-4 cowo! dan PMR butuh seorang cowo :( ga ada cowo yang mau masuk PMR atau bisa di bilang sangat sangat dan sangat jarang .___. itu benar-benar menyedihkan.

Jujur saja aku lebih betah kumpul dan ikut acara dengan anak-anak PMR daripada harus ikut hal-hal seperti itu dengan anak-anak kelas. Aku gak pernah tau alasannya. Tapi yah begitulah kenyataanya. 

Jujur saja, aku lebih akrab dan merasa di hargai bersama anak-anak PMR. Aku lebih bisa menjadi diri aku sendiri bersama mereka. Merasa bahwa waktu yang kita lalui terlalu terbatas. Merasa bisa bekerja sama dengan mereka. Merasa menjadi orang hidup yang gak hanya diam saja seperti aku saat di kelas. Aku bisa berbicara, protes, gak setuju saat-saat tertentu :')

Aku juga bertemu dengan orang-orang yang baik di PMR. Nisa San, Ai, Wima, Putri Diana, Jellin, Mifa, Brenda, Faby, Dodi, Dista, Kevin. Mereka orang-orang yang bertahan sampai sekarang di angkatanku. Walaupun Brenda, Dista, dan Kevin >> sangat jarang terlihat! .____. 

Kenapa PMR?
Di PMR kita belajar banyak hal. Termasuk juga menolong orang lain, karena itulah inti dari organisasi ini. Pada awalnya alasan aku masuk ke PMR hanya untuk mengisi kekosongan jadwal. Aku bosan di rumah, sekolahku jauh dan aku gak punya banyak teman di kelas saat itu. Intinya, alasanku ikut PMR tidak lebih dari sekedar mengurangi rasa bosan karena aku begitu kesepian di rumah. 

Saat aku naik ke kelas XI. Alasan itu berubah, aku belajar mendidik adik kelas bersama anggota PMR lain yang se-angkatan denganku. Aku sudah menjabat sebagai koordinator kegiatan-kegiatan PMR secara tak langsung. Alasan itu adalah aku ingin belajar, belajar dan belajar banyak hal. Aku ingin tau bagaimana caranya berorganisasi, memimpin suatu acara, aku ingin tau kenapa harus begitu, apa fungsi ini dalam oraganisasi. Di PMR kita tidak hanya belajar cara menolong orang yang sakit. Tidak hanya itu. PMR lebih dari sekedar itu :'D 

Saat aku kelas XII. Alasan aku masuk PMR adalah karena aku ingin belajar berbagai hal. Belajar dewasa, belajar memahami orang lain, belajar menolong orang dengan tulus, belajar menjadi diri sendiri, belajar melakukan hal-hal yang aku sukai tak peduli apapun pendapat orang lain dan selelah apapun hal itu. Aku ingin mencari jati diriku. Seperti itulah. 

Lambat laun. Aku merasa bahwa, ikut organisasi ini, benar-benar menjadi pilihan terbaik di dalam hidupku. Di masa remajaku. Aku berterima kasih kepada Allah.swt. Aku benar-benar di tuntun hidup dalam jalan yang benar :"D Aku belajar menjadi diriku. Menjadi dewasa dan menjadi orang yang gak menyerah untuk hidup. 

Kenapa PMR? Jawabannya adalah karena inilah takdir aku :'D 

Keluarga besar PMR SMAN 2 KOTA SERANG
bersama Ibu pembina: Bu Siti Khodijah 

1 comment:

  1. Bosan kalah Poker melulu,yuk gabung bersama kami di DNA POKER..
    Adapun bonus-bonus yang kami berikan untuk para pecinta poker Indonesia
    ♠ Bonus New Member 20% max bonus Rp 300.000,-
    ♣ Bonus setiap Deposit max bonus Rp 100.000,-
    ♥ Bonus Cashback rollingan 0,3%
    ♦ Bonus Refferal 15% ( Seumur Hidup )

    ♠ Minimal Deposit Rp 10.000,-
    ♥ Minimal Withdrawal Rp 30.000,-

    So tunggu apa lagi segera daftar agen poker terbaik dan agen poker terpercaya ---->>> DNAPOKER

    Untuk info lebih lanjut dapat Hubungi Livechat kami Atau :
    WA : +8558692773
    BBM : E33FF559
    Wechat : DNAPOKER

    Link Altenatif kami :
    dnawin. co
    dnawin. net
    dnapoker. com

    ReplyDelete

Bikin orang bahagia gampang, kok. Kamu ngasih komentar di postinganku saja aku bahagia.

- Kutunggu komentarmu.