Friday, April 18, 2014

READING or WRITING


 
“Alangkah mengerikannya menjadi tua dengan kenangan yang hanya berisi kemacetan jalan, tanpa kau abadikan.”

Nida kali ini lagi pengen ngomongin soal ‘Membaca’ dan ‘Menulis’ nih. Yang berhubungan dengan hobby. Hehe.

Bukan karena apa sih. Nida cuma lagi BeTe. Oke, niatnya mau baca Novel, eeeh gak ada Novel baru, membosankan. Udah pernah baca semua tuh Novel.
Niatnya mau nonton DVD. Yang satu udah di tonton, yang satu error. Lah, gimana sih. Yasudah. Ngeblog-pun jadi *Curhat. *Hening.

Nah, mau di kasih tau dulu gak apa pengertian ‘Membaca’ dan ‘Menulis’? Niatnya sih buat formalitas tulisan. Tapi, di sini gak mau pake kata-kata formal yang baku gitu aaah~ santai, selow, pokoknya nonformal. Jadi yang tadi itu gak perlu ya XD

Nah. Aku suka menulis tuh berawal dari kejutan papah aku, yang jujur aja kejutannya buat mamah. Tau-tau aku yang kena dampaknya ckck

Kejutan apa sih? Gak muluk-muluk amat ya. Waktu itu, aku masih duduk di kelas 1 SMP semester 2. Bulan Februari. Hampir naik ke kelas 2 SMP, Juni nanti.
Bulan Februari tuh mamah aku ulang tahun. Dan papah kasih sebuah kado berupa buku. Banyak banget. Aku tertarik sama salah satu Novel Andrea Hirata yang judulnya “Laskar Pelangi.” Kayak anak kecil, awalnya aku suka karena cover-nya doang yang unyu. Warna merah muda agak ke-oranye-an, menggambarkan warna langit.

Aku suka sama langit. Aku bahkan jatuh cinta sama warna Oranye karena hal itu. Belakangan ini sih, aku juga suka sama Green dan Blue. Ketiga warna itu merupakan warna alam. Green melambangkan lingkungan, Blue melambangkan langit siang dan Oranye melambangkan Senja dan Pagi. Subhanallah... Allah Maha Besar. Ketiga warna itu yang membuatku jatuh cinta sama mereka :’)

Lanjut ke topik. Aku baca buku Andrea yang namanya mirip cewe gitu. Kesan utamanya: Widih, keren amat yang jadi pemeran Lintang dan Mahar. Aku masih gak tau yang namanya ‘karakter’ dan sekarang baru aku sadari, aku jatuh cinta dengan tokoh Mahar dan Lintang karena karakter mereka astagfirullah. Benar-benar di gambarkan secara awesome oleh Andrea.

Aku mulai jatuh cinta. Mulai nyari-nyari di internet tentang Andrea Hirata. Mulai suka mainan pake internet. Zaman SMP Internet gak se-booming sekarang loh. Orang-orang gak gila teknologi. Masih, yeay~ gitu deh.

Aku baru tau kalau Andrea juga punya buku yang lain dan Novel Laskar Pelangi itu ada Trilogi-nya. Akhirnya aku merenggek sama papah aku buat di beliin. Iya sih. Kelas 10 (1 SMA) Aku baru punya seri buku yang terakhir karya Andrea Hirata. Maryamah Karpov. Sedih ya L

Alhamdulilah, Laskar Pelangi – Sang pemimpi – Edensor – Maryamah Karpov. Trilogi Laskar pelangi itu udah aku punya semuanya. Aku juga punya Novel Andrea yang lainnya. Cinta Dalam Gelas dan Perempuan. Aku juga udah baca Novel yang PSSI itu... Tentang sepak bola. Pokonya aku nge-fans berat sama Andrea Hirata. Aku pengen jadi kayak dia.

Dan sejak saat itulah, kegiatan menulisku dimulai...
Aku jadi suka baca Novel. Aku suka ke pusda. Aku suka nulis diary, yang tadinya di buku jadi di komputer lalu beralih ke laptop. Yang tadinya cuma di simpen aja tulisannya, jadi mulai bikin blog. Posting di dalamnya. Dan itu menjadi kebiasaan, jadi Hobby yang positif. Bikin aku bisa berkembang dengan baik.

Kalau kalian punya hobby. Salurin aja, lumayan loh... Kayak cerita aku di atas.
Dan cerita itu mungkin jadi salah satu versi, ‘kenapa aku suka nulis?’ berawal dari situ. Emang bener. Tapi, kalau aku lihat dari versi yang lain. Sebenernya aku udah suka nulis dari SD. Terlihat jelas, dari tulisa aku yang polos di buku diary. Amazingnya baru aku sadari pas SMA ckck.

Nah, mungkin ini bakat? Bisa jadi iya bisa jadi engga. Jujur ya, kalaupun aku pengen jadi penulis, editor dll. Itu bukan cita-cita utama aku. Dan bolehlah kita punya segudang cita-cita.

Hm...  
Selama ini, aku bersyukur pada keadaan yang menuntut aku agar bisa berada pada sejauh ini. Aku suka seni, tapi aku gak bisa nyanyi. Karena Tuhan memberiku suara yang beginilah...
Aku juga gak punya kelebihan seperti kakak aku miliki.Aku kere. Pemalu, pendiem, misterius, kalo ngomong GJ. Aaaaa :(

Sejak saat itu, aku merasa minder. Tapi, lambat laun aku mengerti bahwa. Aku punya kelebihan :’) Dan aku mulai memanfaatkan waktu untuk itu.

“Jika kamu menunggu inspirasi untuk menulis, kamu bukanlah seorang penulis, melainkan seorang penunggu.” - Dan Poynter

Library Pantai
Cita-cita yang lainnya adalah... Aku berharap bisa membuat sebuah perpustakaan besar. Yang mana aku akan mempekerjakan orang-orang tak mampu, yang ramah dan punya tata kelakuan bagus. Aku ingin membangun sekolah-sekolah gratis untuk anak-anak. Aku ingin punya koleksi buku sendiri. Aku... Aaaaah~ itu sebagian kecil cita-cita aku dalam bidang Menulis dan Membaca.

Mulailah ajari anak-anak kita, adik-adik kita atau bahkan orang tua kita untuk membaca dan mulailah ajari mereka menulis, sebagai penyalur energi yang positif.

Itu membantu kita lari sejenak dari masalah, relaksasi dan bahkan bisa membuat kita bahagia. Itu bisa membuat kita sadar akan kesalahan kita, di masa depan itu membantu kita untuk mengingatnya, itu juga akan membantu kita yang kesepian.

Jika anda bersahabat dengan buku, maka anda tidak pernah kesepian. Karena buku mampu membuat anda hidup ceria.”

Note: I've lived a thousand lives
Dan yeah~ itu semua adalah MEMBACA DAN MENULIS. Dan yang aku katakan tadi adalah bedasarkan pengalaman.

Well, kalaupun kalian gak suka kedua hal di atas. Mulailah menyukainya. Kan menulis dan membaca itu penting. Bisa juga bukan Novel. Membaca kan gak harus Novel. Karena aku tau ada beberapa orang yang gak suka membaca Novel, aku juga punya temen seperti itu. Membaca juga bisa memilih. Kalau suka dunia fashion, baca buku tentang fashion. Begitu juga kalau kalian suka dunia memasak, baca buku yang
berhubungan dengan resep dapur. Apalagi di tahun 2014 atau bahkan tahun-tahun yang akan datang, lebih wow lagi nih kayaknya. Tanpa membaca. Lo mau jadi apa~~


Kalau kalian gak mau di bodohi sama kebodohan, please. Mulai cintai dunia tulis-menulis-baca-membaca deh. Aku jamin!!! Kalian bisa mengubah dunia dari diri kalian sendiri, minimal. Membaca itu....  

“Jika anda mendidik anak anda untuk membaca, Anda sedang melahirkan orang hebat yang berpengaruh di masa depan.”
 
SubhanAllah...
Akhir kata dari aku, nih ada lagi kutipan yang di ambil dari suatu sumber. Silahkan artikan, lalu renungkan kenapa Einstein bilang begitu:
“The only thing you absolutely have to know is the location of the library.” —Albert Einstein

Salam sore, @Nida. April 2014

No comments:

Post a Comment

Bikin orang bahagia gampang, kok. Kamu ngasih komentar di postinganku saja aku bahagia.

- Kutunggu komentarmu.